Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2024

Review Novel Teka Teki Rumah Aneh

Gambar
  Source Novel Teka Teki Rumah Aneh ditulis oleh Uketsu . Di Jepang, novel ini terbit dengan judul Henna Ie. Uketsu merupakan seorang penulis dan YouTuber yang menurutku juga cukup aneh dan misterius. Dilansir dari Gramedia.com , Uketsu memang seorang yang misterius. Di YouTubenya saja ia tidak menampilkan dirinya. Ia selalu memakai sebuah topeng putih dan body suit hitam. Di YouTube, ia juga menggunakan voice changer untuk menyamarkan suara aslinya. Tampilannya yang seperti itu terkesan menyeramkan dan misterius. Dalam bukunya berjudul Teka Teki Rumah Aneh, biografi dirinya hanya ditulis singkat, bahwa dia adalah seorang pengarang cerita horor di internet dan seorang YouTuber. Tidak ada identitas pribadi yang disebutkan semisal tanggal lahir, pendidikan dan yang lain. Di YouTubenya, ia suka mengunggah konten misteri dan horor. Namun meskipun begitu, dikatakan Uketsu juga bisa menari, menyanyi dan mengaransemen lagu. Lagu-lagunya dapat dinikmati di YouTubenya. Sehingga, dibalik sosok

Membayangkan Menjadi Orang Kaya

Beberapa waktu lalu, aku menonton seris yang pernah populer di tahun 2021. Seris tersebut adalah Squid Game (2021) . Nggak ada rencana dari awal pingin nonton seris ini. Sebelumnya aku mencoba langganan Netflix, jadi aku cuma secara random aja memilih tontonan yang ingin aku tonton. Seris Korea ini menceritakan mengenai sekelompok orang yang mempunyai beban kehidupan seperti terlilit utang dan miskin, kemudian mereka ditawari untuk bergabung di sebuah permainan oleh orang misterius. Mereka ditawari permainan yang pernah mereka mainkan dulu di masa kecil. Nantinya jika mereka menang akan diberi imbalan berupa uang yang bisa dibilang tidak sedikit dan fantastis. Namun tanpa mereka ketahui, mengikuti permainan tersebut akan mengantarkan mereka menuju lubang hitam di mana mereka sulit untuk mundur dan sangat beresiko. Aku nggak berniat untuk me- review  seris ini. Namun yang bisa aku tangkap dari seris ini adalah, ketika kita menjadi sangat kaya atau sangat miskin, kita akan merasakan yang

Bisa Bahasa Inggris, sih, Tapi Nggak Pro

Dulu waktu pandemi covid-19, sekitar tahun 2020 - 2021, aku tertarik belajar bahasa Inggris. Nggak jelas juga apa yang membuat aku tertarik, soalnya nggak ada motivasi apa-apa gitu. Cuma sekedar tertarik aja dan mengisi waktu luang karena di rumah aja. Padahal sewaktu masih sekolah, aku nggak tertarik sama sekali dengan bahasa Inggris. Biasa aja, sih, sama pelajaran bahasa Inggris. Benci juga enggak, tertarik juga enggak. Waktu pandemi itu aku emang excited banget sama kegiatan online . Banyak yang aku ikutin. Ikut kelas menulis online , webinar dengan topik yang macem-macem. Webinar parenting, webinar public speaking , webinar kepenulisan, webinar tentang TOEFL, webinar tentang jodoh pun juga ayok aja. Pokoknya banyak webinar yang aku ikuti selagi topiknya menarik.  Aku juga sering banget ngikutin webinar tentang kuliah di luar negeri pakai beasiswa. Menarik aja, sih, bagiku. Cuma bisa halu 'siapa tahu bisa kayak mereka, bisa kuliah ke luar negeri' . Hanya saja, aku sendiri n