Quotes Dari Film, Anime dan Novel

"Aku suka ketinggian. Diatas sini, segalanya tampak kecil. Aku tahu ini terdengar gila, tapi terkadang kurasa aku melihat cahaya dibalik dinding. Aku tahu mereka bilang di luar sana hanyalah tanah gersang, tapi tak mungkin hanya kita yang tersisa" 

-Uriah (Film Insurgent)-





"Dulu aku pernah dirasuki roh seorang pemburu hantu yang sangat kuat. Dia memaksaku menjadi muridnya. Tapi berkat itu, setelah melewati pelatihan keras aku punya kekuatan untuk mengalahkan guruku sendiri. Satu-satunya yang tidak aku pukul adalah wanita!" 

-Kogarashi Fuyuzora (anime Yuragi-sou no Yunna-san)-




"Di dunia ini, urusan penting dan tidak penting hanya terlihat dari kulit luarnya saja. Orang terkadang lupa, orang-orang di sekitarnya yang selama ini terlihat biasa saja dan sederhana, justru adalah bagian terpenting dalam hidupnya". 

-Opa (kakeknya Thomas) di Novel Negeri Para Bedebah karya Tere Liye-





"Melakukan perjalanan, bertemu banyak orang, membuka diri, mengamati, mencoba sendiri, memikirkan banyak hal, adalah cara tercepat belajar. Kau bisa jadi tukang kayu yang baik jika berhari-hari mengunjungi lapak tukang kayu yang sedang sibuk membuat meja, kursi, pintu, dan sebagainya. Kau juga bisa menjadi tukang las, tukang cat, pembalap, penembak, penjahat, atau apa pun jika menghabiskan waktu bersama orang-orang dengan profesi itu. Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadarinya, menghabiskan hari dengan rutinitas itu-itu saja tapi pengetahuannya tidak berkembang. Bagaimana mungkin, misalnya, kau setiap hari menumpang kereta, tapi tidak pernah tahu bentuk ruangan masinis" 

-Opa (kakeknya Thomas) di Novel Negeri Para Bedebah karya Tere Liye-





Tidak ada yang pernah mengatakan kepadaku, kebenaran adalah ketika kau tumbuh, mungkin kau tidak punya pekerjaan yang tidak begitu baik, berada dalam hubungan yang tidak begitu baik, dan hidup yang tidak begitu baik.

-Lin Truly di film Our Times (2015)-





Pak, Anda mengatakan siswa harus bertindak layaknya siswa. Tapi baik ujian atau peraturan sekolah tidak dapat menentukan kita. Mereka dengan nilai yang bagus bisa membuat kesalahan. Mereka yang melakukan kesalahan dapat berkembang. Baik buruknya kita bukan tergantung Anda. Hanya kita yang tahu siapa diri kita. Hanya kita yang dapat memutuskan jalan kita.

-Lin Truly di film Our Times (2015)-





Di masa depan, kau sungguh tidak ingin menjadi seseorang yang luar biasa. Kau masih melakukan kesalahan. Kau masih ragu. Kau masih merasa menyesal karena tidak punya lebih banyak es, atau tidak mengalami hubungan yang lebih baik, dan terlalu baik dengan orang yang tidak kau sukai, dan menghargai orang yang kau suka. Tapi ... apa adanya dirimu adalah yang terbaik. Kau masih pemberani, sangat naif. Kau masih ... menjerit untuk idolamu.

-Lin Truly di film Our Times (2015)-





Hidup ini harus punya mimpi. Jika tidak, bukankah hidup ini sangat miskin? Sekarang kita sudah punya mimpi. Tapi setelah di masyarakat mungkin saja semua berbeda. Saat itu, semua mengejar mimpi masing-masing. Semua tekanan dan ujian akan mengubur semua mimpi-mimpi besarmu. Kenyataan yang akan menguji kita. Mimpi-mimpi kita. Menghadapi kenyataan, kebaikan dan keindahan akan hilang. Di belahan dunia mana pun sama. Apakah kita bisa bertahan terletak pada kunci ini. Sekarang waktunya untuk menguji diri kita sendiri.

-Yin Haiguang di film Big Brother (2018)-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bisa Bahasa Inggris, sih, Tapi Nggak Pro

Review Film Kereta Berdarah (2024)

Arti Sebuah Kehilangan